Pengamat Ingatkan PT KCJ Siapkan Sparepart KRL Bekas Jepang

Rabu, 08 Juli 2015 - 03:30 WIB
Pengamat Ingatkan PT KCJ Siapkan Sparepart KRL Bekas Jepang
Pengamat Ingatkan PT KCJ Siapkan Sparepart KRL Bekas Jepang
A A A
JAKARTA - PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) diingatkan untuk menyiapkan sparepart bagi KRL bekas yang baru didatangkan asal Jepang. Ini dilakukan agar memudahkan perawatan ratusan KRL yang telah dibeli PT KCJ tersebut.

Pengamat perkotaan dari Universitas Trisakti Yayat Supratna menjelaskan, pembelian KRL bekas bukanlah sebuah masalah asalkan proses verifikasi berjalan sesuai aturan serta didukung sparepart oleh industri kereta api yang dimiliki dalam negeri.

Yayat yakin, PT KCJ telah melakukan verifikasi dan regulasi dan penyesuaian kualitas gerbong, rel hingga sistem lainnya. Karena, lanjutnya, bila memang KCJ melakukan pelanggaran dalam pengadaan, pasti masalah akan terjadi saat kereta tersebut dioperasikan.

"Kereta ini tak seperti bus Transjakarta. KRL memiliki regulasi khusus dan kontrak dengan pemerintah dalam menentukan Standard Prosedur Minimal (SPM). Artinya bila masalah terjadi, pasti komplain dari masyarakat semakin banyak," jelas Yayat, Selasa 7 Juli 2015.

Meski demikian, Yayat meminta PT KCJ tidak terlena sekalipun verifikasinya lolos. Perawatan rutin dengan didukung kebutuhan sparepart harus saling memenuhi agar kereta tetap layak dioperasikan untuk jangka waktu yang lama.

Seperti diketahui KRL bekas buatan tahun 1985 - 1991 milik Japan Railway (JR) East sebanyak 30 unit didatangkan KCJ pada tahap pertama dari rencananya 120 unit pengadaan KRL.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5054 seconds (0.1#10.140)