Kebakaran di Bandara Soetta, DPR Cium Mismanajemen Pengelola

Senin, 06 Juli 2015 - 18:40 WIB
Kebakaran di Bandara Soetta, DPR Cium Mismanajemen Pengelola
Kebakaran di Bandara Soetta, DPR Cium Mismanajemen Pengelola
A A A
JAKARTA - Komisi V DPR mencium adanya indikasi mismanajemen yang dilakukan PT Angkasa Pura sebagai pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) dibalik peristiwa kebakaran di Terminal 2E pada Minggu 5 Juli 2015 kemarin.

Hal tersebut seperti diungkapkan Ketua Komisi V DPR Fary Djemi Francis saat meninjau lokasi kebakaran Terminal 2E Bandara Soetta.
Turut hadir dalam sidak tersebut, sejumlah anggota Komisi V, yakni, Fauzi H Amro dari Fraksi Hanura, Yudi Widiana dari Fraksi PKS, Rendy Lamajidjo dari Fraksi PDIP‎ dan Dirut Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi.

Fary mengatakan, akan menanyakan langsung ke manajemen pengelola bandara apa penyebab dari peristiwa kebakaran tersebut.
"Kami berkunjung ke Bandara Soekarno-Hatta untuk melaukan audit terkait standar keamanan dan kenyaman di bandara. Komisi V akan menanyakan keaktifan manajemen dan operasional prosedur di bandara," kata Fary, Senin (6/7/2015).

Peristiwa kebakaran di Bandara Soetta yang terjadi kemarin bukanlah kejadian pertama. Karena itu, Fary menyatakan perlunya sebuah investigasi mendalam guna mencari penyebab dan mencegah kejadian serupa tidak terulang.

"Kejadian kebakaran yang kita tahu kemarin buka pertama di Terminal 2E. Perlu ada investigasi karena ada kurangnya respons pihak terkait," kata Fahri. Komisi V DPR juga mendesak PT Angkasa Pura sebagai pengelola mengevaluasi seluruh jajaran di bawahnya.

Jika ditemukan bukti pelanggaran, maka akan ditindak tegas."Kita mendesak PT Angkasa Pura mengevaluasi bahkan memeriksa. Jika ada gerai melakukan pelanggaran, tidak boleh memperpanjang sewa lagi," kata Fary.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7875 seconds (0.1#10.140)