Roket Falcon 9 SpaceX Kirim Muatan Terberat ke Orbit, 56 Satelit Starlink Berbobot 19,4 Ton

Kamis, 26 Januari 2023 - 19:09 WIB
loading...
Roket Falcon 9 SpaceX Kirim Muatan Terberat ke Orbit, 56 Satelit Starlink Berbobot 19,4 Ton
Roket Falcon 9 SpaceX meluncurkan muatan terberat dengan membawa 56 satelit internet Starlink baru dari Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral di Florida, Kamis (26/1/2023). Foto/SpaceX/Space
A A A
FLORIDA - Roket Falcon 9 SpaceX meluncurkan muatan terberat dengan membawa 56 satelit internet Starlink baru. Berat total 56 satelit Starlink mencapai 17,4 metrik ton atau 19,4 ton, diluncurkan dari Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral di Florida, Kamis (26/1/2023).

Ini merupakan misi kesembilan roket pendorong Falcon 9 tahap pertama yang mengangkat 56 satelit internet Starlink baru ke orbit rendah Bumi. Roket penguat tahap pertama Falcon 9 ini sudah delapan kali digunakan, termasuk dalam dua misi berawak ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) membawa Kru 3 dan Kru 4, yang diluncurkan pada November 2021 dan April 2022.

Roket tahap pertama terpisah sekitar 2 menit 30 detik setelah lepas landas dan mulai turun kembali ke Bumi secara terkendali. Roket tahap pertama mendarat tanpa kesalahan di kapal drone SpaceX di lepas pantai Florida sekitar 8 menit 40 detik setelah lepas landas.



Dua bagian fairing, satu di penerbangan kelima dan yang lainnya di penerbangan keenam, turun dari kerucut hidung tingkat atas tak lama setelah pemisahan tahap pertama dan jatuh ke Samudera Atlantik. Sekitar 55 menit setelah lepas landas, SpaceX mengonfirmasi di Twitter bahwa satelit berhasil diluncurkan ke orbit.
Roket Falcon 9 SpaceX Kirim Muatan Terberat ke Orbit, 56 Satelit Starlink Berbobot 19,4 Ton


Peluncuran ini akan menambah lebih banyak satelit ke konstelasi Starlink raksasa SpaceX, yang menyediakan layanan internet untuk pelanggan di seluruh dunia. Starlink sudah memiliki lebih dari 3.400 satelit operasional, dan jumlah yang menakjubkan itu akan terus bertambah di masa depan.

Perusahaan Elon Musk sudah memiliki izin untuk menerbangkan 12.000 pesawat ruang angkasa Starlink, dan telah mengajukan persetujuan untuk menyebarkan hampir 30.000 satelit lagi. Peluncuran hari Kamis sudah menjadi yang keenam tahun 2023 untuk SpaceX dan ke-205 secara keseluruhan bagi perusahaan.

(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5535 seconds (0.1#10.140)